Senin, 16 Agustus 2010

Nilai Sponsor ISL Naik Rp41,25 M

Bookmark and Share

Nilai kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2010/2011 mengalami kenaikan 10%. Sponsor utama juga tak direvisi karena PT Djarum melanjutkan kontrak.

Tidak ada perubahan sponsor utama dan titel kompetisi tertinggi dinegeri ini, tetap Djarum ISL2010/2011.PTDjarum masih menjadi pemegang


sponsor utama kompetisi yang sudah bertahan selama enam musim.Saat itu Divisi Utama masih menjadi kasta tertinggi sebelum berubah format menjadi ISL pada musim 2008/2009. Mengawali musim pertamanya pada 2005, kala itu PT Djarum menginvestasikan dana Rp21,5 miliar.

Jumlah tersebut mengalami kenaikan signifikan Rp13,5 miliar pada musim berikut. Nilai sponsor Rp35 miliar tersebut bertahan sampai tahun pertama ISL. Kenaikan nilai kompetisi Rp2,5 miliar terjadi pada ISL 2009/2010.Problem kompetisi sebelumnya tidak mengurangi nilai komersial. Jeda kompetisi banyak terjadi pada ISL 2008/2009,karena harus berbagi space dengan training camp (TC) timnas Indonesia.

Agenda tersebut menghabiskan waktu empat bulan. Pertandingan pada beberapa daerah juga sempat vakum sebulan lantaran agenda kampanye PemiluLegislatif2009. Belumlagiketidakpastian venue laga akibat masalah perizinan. Pada ISL 2010/2011, kompetisi diberi label Rp41,25 miliar atau naik 10% dari musim sebelumnya. Penambahan nilai tersebut diklaim menyesuaikan inflasi perekonomian Indonesia, selain harapan perbaikan pengelolaan kompetisi.

Kompetisi musim lalu memang belum lepas dari problem perizinan, revisi jadwal, atau kerusuhan suporter.Agenda Perang Bintang juga mengalami revisi arena pertandingan karena kondisi tersebut.PerwakilanPTDjarumFatihChabantomengungkapkan, kepastian melanjutkan kontrak musim sebelumnya sudah 90%.

”Harga sudah deal dan naik 10%.Kami tinggal mematangkan pembicaraan mengenai denda dan penalti.Musim lalu banyak laga tanpa penonton dan usiran karena tidak ada jaminan izin.Kami berharap PT Liga Indonesia (Liga) lebih aktif berdialog dengan pihak kepolisian.Tapi, kami masih bisa memberikan toleransi,”kata Fatih kemarin.

Fatih menambahkan, selain ISL, besar investasi Rp41,25 miliar merupakan satu paket dengan ISL U-21 dan Perang Bintang. Sponsorship berharap sign contrack bisa dilakukan sebelum Kamis (9/9).Sebab,beberapa pekan berikutnya ISL 2010/2011 digulirkan. ”Kami ingin ada perbaikan event. Kalau hal-hal tersebut sudah clear, tanda tangan kontrak bisa dilakukan. Kami berharap sebelum Lebaran.

Kalaupun tertunda, tidak sampai sepekan setelah Lebaran.Waktunya sangat terbatas,karena September kompetisi sudah bergulir,”lanjutnya. Kick-off ISL 2010/2011 akhirnya diputuskan Minggu (26/9).Keputusan tersebut molor sepekan dari agenda sebelumnya, Sabtu (18/9). Partai pembuka kompetisi antara Sriwijaya FC (SFC) dan Persipura Jayapura juga mengalami revisi,Sabtu (25/9). CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono mengatakan,kompetisi mengalami penundaan karena harus disesuaikan dengan kondisi arus balik dan pengamanan Lebaran.

Namun, jadwal kompetisi paling lambat dirilis akhir Agustus. ”Djarum tetap menjadi sponsor ISL.Tanda tangan kontrak belum, tapi secepatnya akan dilakukan. Liga akan melakukan pendekatan dengan stakeholdersepak bola dan Polda (Kepolisian Daerah),terutama yang ada klub ISL-nya,”tutur Joko.

Pria asal Ngawi ini juga meminta klub proaktif terkait masalah yang menyangkut mereka.”Kami juga akan ingatkan klub agar membagi masalah dengan mereka.Untuk kick-offkompetisi terpaksa dimundurkan karena H+7 dari Lebaran masih riskan. Transportasi agak sulit, belum lagi fokus pengamanan masih ke sana,”tandasnya.

sumber : http://12paz.blogspot.com

0 komentar:

Template by : aldast