Selasa, 22 Juni 2010

Robby Cs Pantau Piala Futsal Indonesia

Bookmark and Share


robihart.jpg

Pagelaran Piala Futsal Indonesia 2010 telah memasuki hari kedua. Aksi para pemain yang tampil dalam turnamen yang berlangsung di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, ini tak pernah luput dari pengamatan Robby Hartono cs yang ditunjuk Badan Futsal Nasional untuk menjaring calon pemain timnas futsal Indonesia.

Selain sebagai pemanasan jelang Liga Futsal Indonesia 2010, turnamen yang berlangsung sejak tanggal 21 hingga 24 Juni 2010 ini memang menjadi ajang untuk mencari bakat – bakat baru bagi timnas futsal yang diproyeksikan berlaga di SEA Games 2011.

“ Cukup banyak pertandingan yang berjalan ketat. Para pemain yang berasal dari daerah ternyata mampu menunjukkan determinasi tinggi dalam pertandingan, mungkin karena kental dengan fanatisme daerahnya,” kata Robby Hartono, yang berhasil membawa timnas futsal Indonesia juara AFF Futsal Championship 2010.

Hanya saja, Robby menilai para pemain tersebut masih menunjukkan skill bermain sepakbola konvensional. Visi dan skill bermain futsalnya masih di bawah para pemain yang selama ini memperkuat timnas futsal Indonesia.

“ Walau begitu, kami sudah mencatat beberapa nama potensial di luar nama-nama penghuni skuad timnas saat ini untuk kita panggil dalam seleksi timnas SEA Games. Kita lihat perkembangannya dalam beberapa laga berikutnya,” ungkap Robby yang dibantu Ricardo Polnaya dan Edi Suganda.

Robby sendiri mencari pemain yang siap pakai untuk SEA Games kali ini. Pasalnya, pemain tersebut harus sudah memiliki mental bagus dalam persaingan futsal di kawasan Asia. Ia akan kesampingkan dulu pemain potensial yang skill bermain futsalnya masih membutuhkan pembenahan. Namun, ia akan memasukkan para pemain tersebut dalam bank data timnas untuk pembinaan jangka panjang.

Selengkapnya...

Muntari Ikuti Jejak Anelka?

Bookmark and Share


Sulley Muntari (AFP/Ian Kington)
Beritabola.com Pretoria - Kisah pengusiran pemain di Piala Dunia sepertinya akan berlanjut. Setelah striker Prancis Nicolas Anelka, bintang Ghana Sulley Muntari kabarnya segera didepak dari markas timnya. Sebab apa?

Muntari dilaporkan telah membuat kesal pelatih Milovan Rajevac seusai pertandingan melawan Australia hari Jumat lalu, dan itu menjadi puncak kekesalan sang pelatih terhadap gelandang berusia 25 tahun tersebut.

Muntari sudah menyulut masalah tiga pekan lalu, saat Ghana berujicoba melawan Belanda. Ketika itu ia meminta kamar khusus, yang mana itu bertentangan dengan aturan internal The Black Stars.

Ulah Muntari berlanjut setelah ia melakukan pemeriksaan kesehatan tanpa berkonsultasi terlebih dulu dengan tim medis Ghana, menjelang pertandingan pemanasan menjelang Piala Dunia di London, Inggris.

Memasuki Piala Dunia, Muntari tidak dimainkan di partai pertama melawan Serbia karena dianggap belum cukup fit pasca cedera paha. Ia baru dimainkan di laga kedua melawan Australia, itu pun sejak menit 76.

Muntari pun meradang. Ia merasa Rajevac semestinya memberi dia peran yang lebih signifikan pada pertandingan tersebut. Betul-betul kesal, Muntari dilaporkan sampai membanting loker dan memaki-maki rekan setim dan ofisial di dressing room.

Bagi Rajevac, tindakan Muntari tidak bisa ditolerir. Pelatih asal Serbia itu merasa terhina dan meminta manajer tim Ghana Opoku Afriyie untuk segera mengatur kepergian Muntari dari kamp latihan. Demikian dilaporkan Telegraph.

Saking kesalnya, Rajevac tidak menghiraukan bujukan Presiden Asosiasi Sepakbola Ghana, Kwasi Nyantekyie, dan kapten tim Stephen Appiah agar membatalkan keputusannya. Muntari sudah dianggap tidak layak lagi diajak bekerja sama. Bahkan Rajevac enggan menyalami tangan Muntari menjelang latihan pada Minggu pagi waktu setempat.

Belum bisa dipastikan apakah Muntari sudah benar-benar pergi dari Afsel. Berita terakhir, mantan pemain Portsmouth itu menginap di hotel Sun City, tempat Ghana menginap. Tidak jelas pula, apakah dia masih berkesempatan bermain di sisa pertandingan mendatang.

Sejak satu bulan lalu Rajevac dan Muntari memang sudah digosipkan tidak akur. Keduanya tidak pernah terlihat akrab dan dekat dalam beberapa kesempatan.

Di ajang Piala Afrika 2009 nama Muntari juga tidak diikutsertakan. Penyebabnya, Muntari enggan menemui Rajevac yang sengaja datang ke Milan dua kali. Setelah meminta maaf, barulah Muntari diizinkan untuk masuk kembali dalam skuad.

Ghana akan menjalani pertandingan berikutnya melawan Jerman pada 24 Juni 2010 dinihari WIB. Masihkah tersisa maaf bagi Muntari?

Selengkapnya...

Sabtu, 19 Juni 2010

Kompetisi Divisi III 2010 Sudah Bergulir

Bookmark and Share


div2startagain.jpg

Kompetisi sepakbola di dalam negeri tak sepenuhnya beristirahat karena imbas pergelaran Piala Dunia di Afrika Selatan. Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) PSSI sudah memutar roda kompetisi Divisi III sejak awal Juni, khususnya untuk pertarungan tingkat regional atau daerah. Kompetisi divisi III ini diproyeksikan mulai mengerucut ke tingkat nasional saat akhir Juli mendatang.

"Kompetisi Divisi III bagaimana pun harus kita mulai karena jumlah pesertanya demikian banyak, mencapai ratusan," kata Sekretaris BLAI PSSI Syauqi Suratno, Jumat (18/6) sore di Senayan.

Syauqi Suratno menyatakan, BLAI sudah mengagendakan untuk mulai menggelar kompetisi Divisi II pada 17 Juli. Untuk Divisi II ini, BLAI sudah menyusun pembagian grup dan jadwal pertandingan dengan sistem home tournament. Kompetisi Divisi II seluruhnya melibatkan 100 tim, yang mulai berlaga di tingkat wilayah. Untuk kompetisi Divisi I, BLAI merencanakan untuk menggelarnya mulai pekan keempat September, dengan total 66 tim peserta.

Syauqi mengharapkan gelaran tiga kompetisi liga amatir yang dikelola oleh BLAI ini terselenggara sesuai jadwal yang telah ditetapkan, khususnya juga tidak terganggu oleh pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) baik di tingkat provinsi atau kabupaten/kota.

Selengkapnya...

BFN Siapkan Dua Timnas Untuk SEA Games

Bookmark and Share


ina-rbhtn.jpg

Sesuai informasi yang diterima dari KONI, cabang futsal akan memainkan dua nomor pada SEA Games 2011 nanti. Menyikapi hal tersebut, Badan Futsal Nasional (BFN) PSSI pun sudah mulai tanggap untuk segera menyiapkan timnas futsal putra dan putri.

Khusus untuk timnas futsal putra, BFN sudah tidak kesulitan lagi untuk menyiapkan timnya. Mayoritas dari pemain yang mengantarkan Futsal juara AFF Futsal Championship 2010 dan meraih peringkat 9 AFC Futsal Championship 2010, akan dipertahankan.

“ Kekuatan timnas futsal putra sudah tidak diragukan lagi. Mayoritas dari mereka tetap akan menghuni skuad timnas SEA Games 2011. Tim pelatih tinggal melakukan pemantauan jika ada pemain baru yang bisa menambah kekuatan tim. Kita harap, cabang futsal ini bisa mempersembahkan medali emas bagi Indonesia,” kata Gusti Randa, Ketua BFN PSSI.

Untuk mendapatkan pemain baru tersebut, BFN telah membentuk tim talent scouting pada turnamen Piala Futsal Indonesia 2010 dan Liga Futsal Indonesia 2010 yang akan segera bergulir. Walau begitu, saat ini BFN belum memutuskan tim pelatih untuk timnas futsal proyeksi SEA Games. Hal itu akan didiskusikan lebih lanjut dengan Komite Futsal PSSI.

“ Kita ada wacana memakai pelatih dari luar negeri untuk timnas putra kali ini. Saat ini masih dalam penggodokan di BFN dan Komite Futsal PSSI,” ungkap Andi Zamzami, Wakil Ketua BFN.

Seandainya jadi memakai pelatih asing, Andi menyatakan, posisi Robby Hartono yang sebelumnya sebagai pelatih kepala, tetap berada dalam jajaran tim pelatih sebagai asisten. Sedangkan asisten Robby, Ricardo Polnaya, diproyeksikan sebagai pelatih timnas futsal putri.

Materi pemain timnas putri akan dijaring dari beberapa perkumpulan futsal putri dan kampus – kampus yang memiliki tim futsal putri seperti UNJ.

Selengkapnya...

Wolfgang Pikal Kantongi 72 Calon Pemain Timnas SEA Games 2011

Bookmark and Share


pikawolf.jpg

Pelatih timnas Alfred Riedl saat ini lebih konsentrasi menangani timnas senior untuk persiapan AFF Championship 2010. Usai event tersebut, TC untuk timnas U-23 kemungkinan baru bisa dilaksanakan.

“ Saat ini kita memang lebih fokus kepada AFF Championship 2010. Baru pada bulan Januari 2011 kita bisa panggil pemain – pemain U-23,” kata Wolfgang Pikal, asisten pelatih Alfred Riedl.

Meski demikian, Pikal mengaku telah memiliki bank data pemain U-23 yang memiliki potensi memperkuat timnas U-23 di SEA Games. Beberapa diantaranya bahkan juga ikut dipanggil dalam seleksi timnas senior di Makassar dan Jakarta.

“ Saat ini saya sudah memegang 72 nama pemain kelahiran 1989 dan 1990. Saat ini saya belum bisa menyebutkan namanya, mereka akan kita pantau saat Liga Indonesia musim depan sudah bergulir,” terang Pikal.

Khusus untuk timnas U-23, PSSI akan memberlakukan pelatnas jangka panjang. Para pemain yang terpilih tidak diperkenankan memperkuat klub di Liga Indonesia. Tim yang dimanajeri oleh anggota DPR Adjie Massaid ini akan menggaji para pemain sesuai standar kontrak.

“ Saya rasa untuk membentuk timnas U-23 ini, kita harus menerapkan pelatnas jangka panjang. Ini adalah langkah terbaik agar kita bisa berprestasi baik di SEA Games nanti,” ungkap Alfred Riedl.

Selengkapnya...

Piala Futsal Indonesia Ajang Pemantauan Timnas Futsal Proyeksi SEA Games 2011

Bookmark and Share


salselction.jpg

Pagelaran Piala Futsal Indonesia 2010 siap untuk digelar mulai tanggal 21 Juni di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. Selain sebagai pemanasan jelang Liga Futsal Indonesia 2010, turnamen ini juga akan menjadi ajang pemantauan pemain untuk timnas futsal SEA Games 2011.

Badan Futsal Nasional (BFN) PSSI telah menyiapkan tim khusus untuk melakukan pemantauan pemain di seluruh pertandingan Piala Futsal Indonesia 2010.

“ Lima punggawa timnas di jajaran pelatih telah kami tugaskan untuk mencari pemain proyeksi timnas SEA Games 2011. Mereka adalah Robby Hartono, Ricardo Polnaya, Abu Bakar, Edi Suganda dan Eko Prasetyo,” kata Andi Zamzami, Wakil Ketua BFN yang juga bertindak sebagai ketua panpel Piala Futsal Indonesia 2010.

Tak salah jika kelima nama tersebut dipilih oleh BFN untuk melakukan talent scouting. Merekalah tim pelatih yang membawa Indonesia juara AFF Futsal Championship 2010 di Vietnam. Jadi, Robby cs sangat tahu kekuatan pemain timnas saat ini dan kebutuhan pemain yang bisa menambah kekuatan timnas tersebut.

Rencananya, akan dijaring sebanyak 24 pemain untuk menghuni skuad sementara timnas futsal SEA Games. Setelah terbentuk, BFN akan sesegera mungkin menggelar pelatnas untuk persiapan SEA Games, hal ini sesuai pula dengan arahan dari KONI dan Menegpora.

“ Kita berharap, timnas futsal Indonesia akan mampu mengharumkan nama Indonesia dengan perolehan medali emas SEA Games. Oleh sebab itu, persiapan timnas kali ini sudah dimulai sejak dini,” ungkap Ferry Paulus, Ketua Komite Futsal PSSI.

Di sisi lain, Ferry kembali menghimbau kepada pemain ataupun pelatih yang sat ini masih mengikuti kejuaraan di luar ketentuan dari PSSI. Ia mengajak mereka untuk lebih berfikir jika ingin berkarier lebih tinggi lagi di kancah futsal Indonesia.

“ Kami memberikan kesempatan hingga akhir Juni ini kepada pemain, klub maupun wasit yang masih bermain di luar kejuaraan resmi PSSI. Jika lewat dari batas waktu tersebut, kesempatan untuk membela timnas di event internasional akan tertutup,” jelas Ferry.

Selengkapnya...

Kit Futsalismo Digelar Di Tujuh Kota

Bookmark and Share


ktfutsalismo.jpg

Minat untuk menggelar berbagai even futsal masih sangat tinggi. Torehan prestasi yang dicapai timnas futsal Indonesia melalui perbaikan peringkat di Kejuaraan Futsal Asia 2010, pertengahan Mei lalu di Tashkent, Uzbekistan, ikut mempengaruhi tingginya apresiasi dari kalangan sponsor.

Kali ini PT SC Johnson & Son sebagai produsen autocare Kit menjadi penyandang dana bagi gelaran Kit Futsalismo, yang akan diselenggarakan di berbagai kota besar di Indonesia.

Kit Futsalismo merupakan kelanjutan dari kejuartaan Kelme Futsalismo yang dilaksanakan selama tiga tahun berturut-turut pada 2006 hingga 2008. Setelah vakum pada 2009, Cataluna Sportindo sebagai even-organizer Kelme Futsalismo berhasil menggandeng PT SC Johnson & Son sehingga pada 2010 ini even tersebut berganti nama menjadi Kit Futsalismo.

"Kalau pada saat Kelme Futsalismo kami hanya mempertandingkan dua kategori saja, yakni untuk SLTA dan Perguruan Tinggi, maka sejak Kit Futsalismo ini ditambah dengan kategori umum," ungkap Darius Sinathriya, head manager Cataluna Sportindo dalam keterangan pers di Tribeca Cafe, Citywalk Sudirman, Rabu (16/6) siang.

Darius Sinathriya yang juga manajer timnas futsal Indonesia di Kejuaraan Asia Tashkent, menjelaskan, Kit Futsalismo 2010 akan digelar di tujuh kota besar yaitu Makassar (3-6 Juli), Yogyakarta (17-20), Jakarta (24-27 Juli), Medan (4-7 Agustus), Surabaya (25-28 September), Semarang (24-27 Oktober), dan Bandung (5-6). Masing-masing juara regional tiap kategori nantinya akan lolos ke babak championship di Jakarta (24-28 November).

“Total akan digelar 341 pertandingan. Untuk tiap-tiap juara regional kami akan memberikan hadiah dan subsidi untuk tampil di Jakarta. Kejuaraan ini akan memberikan hadiah total kurang lebih Rp350 juta,” jelas Darius Sinathriya.

Darius mengemukakan, pihaknya akan bekerja sama dengan Badan Futsal Nasional (BFN) PSSI untuk melakukan talent scouting.

“Kami berharap dari kejuaraan ini akan muncul bibit-bibit baru yang bisa masuk tim nasional. Untuk itu kami akan menjalin kerjasama secara intensif dengan BFN agar para pemain yang terjaring di kejuaraan ini bisa ikut seleksi tim nasional. Selain itu, kami berharap para penggiat futsal di Indonesia akan menyambut Kit Futsalismo 2010 ini dengan antusias tinggi sehingga kejuaraan ini bisa digelar secara berkesinambungan untuk kemajuan dan kejayaan futsal di Indonesia,” papar Darius.

Ridwan Hartono, Brand Manager Kit mengatakan, pihaknya menggagas kejuaraan ini karena Kit Auto Care mempunyai karakter dan target market yang sesuai dengan penggemar futsal, yaitu anak muda yang energik, sportif, dapat diandalkan, dan elegan.

“Ini adalah bagian dari CSR perusahaan kami untuk membantu meningkatkan prestasi futsal Indonesia, disamping memberikan wadah positif bagi generasi muda. Kami berharap bisa menghantar generasi muda Indonesia berprestasi melalui ajang Kit Futsalismo 2010 untuk mengembangkan sportivitas dan jiwa raga yang sehat untuk menuju kehidupan yang sukses,” tegasnya.

Selengkapnya...

Harmonisasi Gelaran LPI Musim Perdana

Bookmark and Share


maskotlpi.jpg

Gelaran perdana Liga Pendidikan Indonesia atau LPI sebagai kompetisi sepakbola antar-siswa se-Indonesia telah berlangsung dengan sukses. Ajang persaingan siswa dari tingkatan SLTP, SLTA maupun Perguruan Tinggi ini dilaksanakan sejak Agustus 2009 dan berakhir awal Mei 2010. Untuk musim kompetisi 2010-2011, LPI kemungkinan besar juga akan dimulai Agustus mendatang.

LPI diselenggarakan dari kerjasama tiga institusi, yakni PSSI, Kantor Menegpora dan Kantor Mendiknas. Even ini digulirkan dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, lalu provinsi, kemudian wilayah dan terakhir tingkat nasional. Di tingkat provinsi, tim-tim berprestasi memperoleh piala tetap dari gubernur masing-masing.

Puncaknya, Piala Presiden untuk juara di tingkat nasional. Sekedar mengingatkan, tim-tim peraih Piala Presiden pada LPI periode 2009-2010 ini adalah SMPN 13 Yogyakarta untuk kategori SLTP, SMA Darussalam Tangerang Selatan untuk kategori SLTA, dan tim Universitas Budi Luhur, Cileduk, untuk kategori perguruan tinggi.

Selain memperoleh piala, dua tim peringkat terbaik dari masing-masing kategori juga berhak atas hadiah uang pembinaan. Namun, menurut keterangan Ketua Panitia Nasional LPI Prof Dr. Toho Cholik Mutohir, Selasa (15/6), keseluruhan hadiah uang untuk tim-tim berprestasi serta berbagai kategori lain memang belum diserahkan. Hal ini, kata Toho Cholik Mutohir, karena masih menunggu alokasi dana dari sponsor.

"Kemungkinan bulan Juli atau paling lambat Agustus hadiah-hadiah uang untuk seluruh kategori sudah bisa kita serahkan," kata Toho Cholik Mutohir.

Toho Cholik Mutohir Selasa sore memberikan keterangan pers terkait dengan evaluasi dari gelaran musim kompetisi pertama LPI dan proyeksi penyelenggaraan LPI 2010-2011. Ikut memberikan keterangan adalah Sekjen PSSI Nugraha Besoes, Ketua Badan Pembinaan & Pengembangan Usia Muda (BPPUM) PSSI, dan Sekretaris Panitia Nasional LPI Eddy Prasetyo. Nugraha Besoes pada kesempatan ini menyebutkan, sebagai wadah kompetisi baru dengan cakupannasional, pelaksanaan tahun pertama LPI tentunya masih jauh dari sempurna. Namun demikian, Nugraha Besoes yakin, dengan dukungan maksimal dari Kantor Mendiknas mau pun Kantor Menegpora, pelaksanaan LPI dari tahun ke tahun pastinya akan mengalami peningkatan.

Nugraha Besoes juga mengingatkan harus adanya harmonisasi antara beberapa institusi yang memiliki kewenangan dalam pembinaan pemain muda, misalnya Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) dan BPPUM. Ini terkait dengan even-even BLAI dan BPPUM yang memiliki kesamaan narasumber, yakni pemainnya. Pemain-pemain yang tampil di LPI sangat mungkin menjadi andalan daerahnya masing-masing pada even Liga Medco U-15 yang dikelola oleh BLAI, sementara BPPUM berkompeten untuk menjaring pemain potensial dari pemain kelompok usia tersebut.

Terkait dengan penjaringan pemain potensial dari LPI, Ketua BPPUM Rahim Soekasah menyebutkan, beberapa pemain dari kategori usia 15-16 tahun yang tampil di tingkat SLTP dan SLTA kemungkinan besar akan dilibatkan dalam seleksi pembentukan tim U-16 Indonesia yang dipersiapkan ke putaran-final Kejuaraan U-16 AFC pada Oktober mendatang di Tashkent, Uzbekistan.

"Kita sudah memiliki 22 pemain dari tim yang lolos pada babak penyisihan di Filipina. Mereka dari kelahiran Januari 1994. Untuk pemain-pemain tambahan, kita akan ambil pemain dari kelahiran Oktober 1994," jelas Rahim Soekasah.

Rahim cukup optimistis dengan tim U-16 Indonesia ini. Dia menyatakan, jika pada putaran-final U-16 AFC itu timnas Indonesia lolos ke babak semifinal, maka otomatis berhak memperoleh promosi ke Kejuaraan Dunia U-17 tahun 2011. (adi)

Daftar Juara Liga Pendidikan Indonesia Putaran Coca-Cola Tingkat Nasional:

Tingkat SMP: SMPN 13 Yogyakarta
Tingkat SMA: SMA Darussalam Tangerang Selatan
Tingkat Perguruan Tinggi: Universitas Budi Luhur Jakarta

Top Skor:
Tingkat SMP: Mega Nanda (SMPN 8 Sekayu Muba, 7 gol)
Tingkat SMA: Hadi Wibowo (SMAN 1 Bangkalan, 6 gol)
Tingkat Perguruan Tinggi: Syaiful Hidayat, (Universitas Negeri Padang, 11 gol)

Fairplay:
Tingkat SMP: SMPN 8 Sekayu Muba
Tingkat SMA: SMA Darussalam Tangerang Selatan
Tingkat Perguruan Tinggi: STAIN Palopo

Selengkapnya...

Pemain, Klub, & Wasit Di IFM Tidak Boleh Ikuti Liga Futsal Indonesia 2010

Bookmark and Share


ifl2timnas.jpg

Liga Futsal Indonesia (LFI) akan digulirkan pada tanggal 20 Juli – 10 Nopember 2010. Ini merupakan edisi keempat penyelenggaraan liga futsal profesional di Indonesia yang rutin digelar setiap tahun oleh Badan Futsal Nasional (BFN) PSSI.

Pada musim ini, BFN sudah menetapkan peserta LFI 2010 sebanyak 12 klub. Jelas ada perkembangan dari segi jumlah dibandingkan musim lalu yang berjumlah 8 klub.

“Selain jumlah klubnya bertambah, pada tahun ini juga mulai berpartisipasi tim yang berasal dari Sumatera seperti Harimau Rawa Futsal Club Riau,” kata Andi Zamzami, Wakil Ketua BFN.

Saat ini, BFN memang belum menetapkan secara pasti peserta IFL 2010 ini. Namun, beberapa klub sudah menyatakan siap berpartisipasi diantaranya adalah Pelindo, Jaya Kencana, IBM Jaya, Mutiara Hitam, Bank Papua dan juara bertahan Electric PLN.

Sementara itu, terkait terselenggaranya kompetisi Indonesia Futsal Mandiri yang waktunya bersamaan dengan IFI 2010, BFN dengan tegas menyatakan pemain, klub maupun wasit yang ikut dalam IFM tidak boleh ikut serta dalam LFI 2010.

“ Hal ini sudah merupakan keputusan dari BFN dan Komite Futsal PSSI. Kita beritahukan lebih awal agar pemain, klub maupun wasit tidak salah mengambil keputusan. Jika mereka ingin berkarier di futsal, haruslah mengikuti kompetisi yang resmi dari PSSI,” ungkap Ferry Paulus, Ketua Komite Futsal Indonesia.

LFI 2010 adalah kompetisi resmi yang diselenggarakan oleh PSSI dengan BFN sebagai pelaksananya. Jadi, ini adalah kompetisi resmi yang djuga diketahui oleh AFC dan FIFA sebagai induk dari PSSI. Oleh karena itu, sumber pembentukan timnas pun akan berdasarkan pada kompetisi LFI ini.

Lebih lanjut, Ferry menambahkan, keputusan ini bukan berarti PSSI egois dengan tidak mendukung adanya kejuaraan di luar kalender PSSI.

" Kita sangat mendukung pihak-pihak yang menggelar kejuaraan yang pastinya bisa meningkatkan perkembangan futsal Indonesia. Namun, khusus IFM ini, mereka sampai saat ini tidak pernah berkoordinasi dengan PSSI dalam hal penyelenggaraan maupun izin - izin lainnya," pungkas Ferry Paulus yang juga merupakan anggota Komite Eksekutif PSSI.

Selengkapnya...

BFN Gelar Piala Futsal Indonesia 2010

Bookmark and Share


fut2010tur.jpg

Badan Futsal Nasional (BFN) PSSI akan menggelar turnamen Piala Futsal Indonesia 2010 yang akan diselenggarakan di Tennis Indoor Senayan, Jakarta pada tanggal 21 – 24 Juni 2010. Turnamen ini akan diikuti oleh 16 klub futsal dari berbagai daerah di tanah air.

“ Turnamen ini terselenggara berkat keinginan kuat BFN untuk semakin memajukan gairah futsal di Indonesia. Ajang prestisius ini juga sekaligus menjadi pemanasan jelang perhelatan akbar Liga Futsal Indonesia 2010 yang akan berlangsung mulai 20 Juli – 10 November 2010,” kata Andi Zamzami, Wakil Ketua BFN, Selasa (15/6) di Sekretariat PSSI, Senayan, Jakarta.

Ke-16 klub futsal terbaik di tanah air itu akan dibagi dalam empat grup. Dengan menggunakan sistem setengah kompetisi, juara dari masing – masing grup akan lolos ke semi final.

“ Salah satu hal yang menarik dari penyelenggaraan PIALA FUTSAL Indonesia 2010 ini adalah adanya penyusunan rangking 1 – 16. Klub yang berada di posisi 2 Grup akan bertanding untuk memperebutkan rangking 5 – 8 dan klub yang berada di posisi 3 Grup akan bertanding kembali memperebutkan posisi 9 – 12, “ papar Andi Zamzami.

Sementara itu, panpel menyediakan total hadiah sebesar Rp 80 juta. Perinciannya adalah Rp 20 juta untuk juara I, Rp 17,5 juta untuk juara II, Rp 12,5 juta untuk juara III dan Rp 10 juta untuk juara IV. Di kategori individu, akan pula diberikan tropi untuk peraih best player dan top scorer.

Peserta Turnamen Piala Futsal Indonesia 2010

Grup A : Karang Anyar FC Solo, Futsal 35 Bandung, Bank Sumsel Babel, Mutiara Hitam.

Grup B : Rafhely Futsal, Harimau Rawa FC, Borneo Nusantara FC, Mastran Golden Water.

Grup C : Power FC Semarang, Jaya Kencana, Limus IBM Jaya Depok, Poltekpos FC Bandung.

Grup D : Isen Mulang FC, Gading Kusuma, Roman Batulicin Tanbu FC, Bank Papua.

Selengkapnya...

Duo Persik Banggakan Korsel

Bookmark and Share


(REUTERS)
Beritabola.com Kediri - Dua pemain Persik Kediri asal Korea Selatan, Han Ji Ho dan Na Byung Yul, mengungkapkan kebanggaannya pada negaranya di Piala Dunia 2010. Mereka yakin "Ksatria Taeguk" bisa berbicara banyak.

"Semifinal, semifinal," ungkap Han Ji Ho dengan bahasa Indonesia terbata-bata, saat ditemui detiksurabaya.com di rumah kontrakannya, Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Sabtu (19/6/2010).

Han, sapaan akrab Han Ji Ho menambahkan, keberadaan Park Ji Sung mendasari optimismenya tersebut. Pemain yang juga diidolakannya itu diyakini akan bisa memimpin koleganya untuk tampil apik, berkat pengalaman bermain di level Eropa.

"Dia bagus, saya senang dengan permainannya," imbuhnya sambil menunjukkan ibu jarinya.

Senad dengan rekannya, Na Byung Yul bahkan berani bertaruh jika negaranya akan bisa mencapai level yang tinggi di Afsel.

"Kami bisa menang di laga perdana, sedangkan Prancis dan Inggris hanya seri," kata gelandang yang memiliki kemampuan berbahasa Indonesia sedikit lebih baik daripada Han itu.

Kolektivitas bermain dan kebersamaan disebutnya sebagai kunci untuk berprestasi. "Tradisi kami selalu berdoa bersama sebelum bertanding, dan saya yakin di timnas itu juga dilakukan oleh pelatih," imbuhnya.

Korsel adalah tim Asia tersukses dalam sejarah Piala Dunia. Mereka sudah tampil tujuh kali di ajang terbesar ini, dan menembus semifinal saat turnamen digelar di negaranya (bersama Jepang) di tahun 2002.

Tergabung di Grup B, Korsel mengalahkan Yunani 2-0 di pertandingan pertama, tapi ditekuk Argentina 1-4 di laga kedua. Mereka akan menghadapi Nigeria di pertandingan terakhir grup.

Selengkapnya...

Selamat Tinggal Bang Jun!

Bookmark and Share

BALIKPAPAN - Meski beberapa nama sempat digadang-gadang bakal menempati posisi pelatih kepala tim Persiba Balikpapan, akhirnya nama Junaidi secara resmi dipercaya untuk menjadi arsitek Persiba pada musim Indonesia Super League (ISL) 2010/2011 mendatang.

Keputusan ditetapkannya Junaidi setelah pada Kamis (17/6) kemarin, mantan pelatih Persijap Jepara selama dua musim itu memaparkan presentasinya di hadapan jajaran pengurus dan manajemen tim Beruang Madu -julukan Persiba- kemarin sore.

Dari presentasi yang disampaikan Bang Jun -sapaan karib Junaidi- tersebut dipaparkan program terkait dengan kebutuhan baik dalam hal pemain maupun kerangka tim yang akan diformulasikan untuk mencapai target yang ditetapkan manajemen untuk Persiba menjadi juara di ISL mendatang.

“Untuk menjadi pelatih, Junaidi harus mempresentasikan programnya untuk membawa Persiba di ISL mendatang. Nah, dari semua yang dipaparkan dalam presentasinya tersebut secara resmi manajemen dapat menerima Junadi menjadi pelatih Persiba musim ini,” tegas H. Syahril HM Taher, Ketua Umum Persiba.

Terpilihnya Ban Jun menukangi Persiba merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi Persiba. Menurut Syahril, manajemen Persiba mempercayakan kepada Junaidi sebagai pelatih bukan semata-mata karena kedekatan pengurus mengingat Junaidi merupakan mantan pemain Persiba beberapa tahun silam. “Tapi selain kami dapat menerima presentasi Junaidi sebagai pelatih.

Kami juga bangga kepada Junaidi karena selain dia juga pernah menjadi asisten pelatih di Persiba. Junaidi juga telah membuktikan diri dengan prestasinya yang cukup baik dengan menjadi pelatih di Persijap Jepara,” kata Syahril. “Selama di Persijap pun Junaidi telah mampu mengalahkan gurunya Peter Butler. Kami berharap Junaidi dengan dukungan dari pengurus dan manajemen, dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan secara profesional,” imbuhnya.

Menurut Syahril, Junaidi memang salah satu mantan pemain Persiba yang bersinar. Dengan pengalamannya selama menjadi pelatih di Persijap, Junaidi sudah semakin matang dan mengalami perubahan drastis. “Saya yakin Junaidi sekarang sudah berubah tidak seperti Junaidi beberapa tahun silam. Sekarang dia lebih dewasa dan bijaksana.

Karena itu dengan prestasinya dan sikap profesionalnya sebagai pelatih, kami pun percaya dia mampu membawa Persiba ke prestasi yang lebih baik. Satu lagi saya pesan kepada Junaidi, selama melatih di Persiba jangan pernah mau diintervensi oleh siapapun termasuk oleh pengurus Persiba,” sambung Syahril. Bang Jun sendiri mengaku siap menerima tantangan baru.

Sebagai mantan pemain Persiba di era Perserikatan, pelatih Persiba di Divisi Utama, dan mantan asisten pelatih Persiba di bawah kepelatihan Peter Butler, serta pengalamannya menukangi Persijap di ISL selama dua musim, dirasa cukup bagi Junaidi untuk kembali ke daerahnya sekalipun tantangannya kali ini berbeda dan terbilang jauh lebih berat karena Persiba menargetkan untuk menjadi juara musim ini.

“Saya siap menjadi pelatih Persiba dengan target juara yang ditetapkan manajemen,” sambut Junaidi menjawab pertanyaan pengurus mengenai kesiapannya terkait target tersebut. Junaidi dikontrak dengan nilai Rp 600 juta bersama Persiba musim ini. Sebagai putra daerah yang sudah sangat dekat dengan Persiba, diakuinya tugas yang diembannya kali ini cukup berat. “Tapi sebagai pelatih profesional saya sangat siap.

Target juara ini sendiri merupakan tantangan bagi saya dan dalam karir kepelatihan saya. Sebagai orang Balikpapan, ini merupakan amanah bagi saya dan saya wajib melaksanakan amanah itu dengan baik untuk merealisasikannya,” ucap Junaidi. “Insya Allah dengan kerjasama dan dukungan segenap lapisan masyarakat Balikpapan, target Persiba untuk menjadi juara di super liga musim ini akan tercapai,” beber Junaidi.

Selengkapnya...

Minggu, 13 Juni 2010

Devisit, Persijap Jr Absen di Piala Suratin

Bookmark and Share


JEPARA - Tim Persijap Jepara yunior memutuskan untuk tidak ikut Kompetisi Liga Remaja U-18 Piala Suratin musim ini. Babak penyisihan awal kompetisi itu di Karesidena Pati akan dimulai pada Minggu besok. Keputusan tidak tampil itu dilakukan dengan mepertibangkan asepk pendanaan.

''Musim ini tim Persijap senior defisit hingga Rp 2,1 miliar. Sehingga kami memutuskan tidak mengikuti Piala Suratin yang sudah pasti juga membutuhkan dana ratusan juta rupiah,'' kata Wakil Sekretaris Pengcab PSSI Jepara Nurjamil, kemarin.

Selain itu, kata Nurjamil, pertimbangannya karena manajemen Persijap menerima informasi awal bahwa musim depan, sebagai klub peserta Indonesia Super League (ISL), untuk memenuhi aspek supporting, Persijap tidak hanya diwajibkan menyertakana tim U-21 untuk berkompetisi di ISL U-21, tapi juga U-19.

''Informasi awal yang kami terima ada dua tim yang wajib diikuti Persijap terkait keikutsertaannya di ISL. Selain tim U-21 seperti sudah berjalan dalam dua musim ini, juga tim U-19,'' kata dia.

Karena ada tim U-19, maka tim Persijap yunior tak diikutkan dalam Piala Suratin karena keterbatasan dana. Selain itu saat ini di Jepara mulai digelar Kompetisi Liga Jepara U-17.

Absen di Piala Suratin adalah kali pertama buat Persijap, setelah tim ini meraih juara pada tahun 1982, 1998 dan pada musim 2002. Sebelum tim senior berkiprah di Divisi I, Divisi Utama, dan ISL, tim Persijap ynuir adalah kebanggan warga Jepara, terutama pada 1980-an dan 19990-an.

Musim lalu Persijap yunior juga hampir absen karena dana, namun akhirnya memtuskan ikut dan brhenti di zona Jateng, setelah selalu menang dalam babak penyisihan tingkat Karesidenan Pati.

sumber : http://persijapjepara.blogspot.com
Selengkapnya...

Hasil Sidang Komdis Ke-23, 7 Juni 2010

Bookmark and Share

Berikut beberapa keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI dari persidangan tanggal 7 Juni 2010 di Sekretariat PSSI, Senayan, Jakarta. Sidang ke-23 Komdis musim ini menghasilkan keputusan-keputusan sebagai berikut :

1. Noh Alam Shah, Pemain PS. Arema Indonesia dihukum larangan 3 kali pertandingan pada musim kompetisi tahun 2010/2011 dan denda Rp. 50.000.000,- karena tingkahlaku buruk memegang kemaluan dan menendang pemain Persela Lamongan F.X. Yanuar (ISL : PS. Arema Indonesia vs Persela Lamongan, 4 Mei 2010).

2. Abanda Herman, Pemain Persija Jakarta dihukum larangan 3 kali pertandingan pada musim kompetisi tahun 2010/2011 dan denda Rp. 50.000.000,- karena tingkahlaku buruk protes berlebihan dan menanduk. (ISL : Persija Jakarta vs PS. Arema Indonesia, 30 Mei 2010).

3. Sudirman, Asisten Pelatih Persija Jakarta dihukum Larangan beraktifitas di lingkunagn sepakbola selama 1 (satu) tahun dan denda Rp. 30.000.000,- karena tingkahlaku buruk memaki wasit dan menendang bola ke arah wasit. (ISL : Persija Jakarta vs PS. Arema Indonesia, 30 Mei 2010).

4. Roni Tri, pemain Persija Jakarta dihukum larangan 1 (satu) kali pertandingan pada musim kompetisi tahun 2010/2011 dan denda Rp. 30.000.000,- karena tingkahlaku buruk memaki wasit. (ISL : Persija Jakarta vs PS. Arema Indonesia, 30 Mei 2010).

5. Panpel Persija Jakarta dihukum denda Rp. 50.000.000,- karena penonton masuk sampai ke sentel ban dan belakang gawang. (ISL : Persija Jakarta vs PS. Arema Indonesia, 30 Mei 2010).

6. Samsul Ashar, Ketua Umum Manajemen Persik Kediri dihukum Peringatan Keras karena menandatangani permohonan banding Persik Kediri yang seharusnya tidak boleh mengajukan banding. (ISL : Persik Kediri vs Persebaya Surabaya, 29 April 2010).

7. Persik Kediri dihukum denda Rp. 30.000.000,- karena mengajukan permohonan banding (ISL : Persik Kediri vs Persebaya Surabaya, 29 April 2010).

Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerja sama yang baik diucapkan terima kasih.

sumber : http://www.pssi-football.com
Selengkapnya...

Jumat, 11 Juni 2010

Persiba Lepas J-Lo

Bookmark and Share

Persiba Balikpapan memastikan akan melepas strikernya asal Cili, Julio Lopez, karena meminta kenaikan kontrak hingga mencapai angka Rp. 1,6 miliar. Selain alasan tersebut, manajemen Persiba juga menilai jika usia Lopez juga tak muda lagi mengingat pada 4 November mendatang ia sudah berusia 32 tahun.

Musim lalu, pemain yang akrab disapa J-Lo itu dikontrak Persiba senilai Rp. 1,2 miliar. Namun jelang LSI musim depan, ia meminta kenaikan kontrak sebesar Rp. 400 juta sehingga menjadi Rp. 1,6 miliar.

"Terus terang itu terlalu tinggi bagi Persiba. Sebagai pemain profesional, ya tak apa-apa karena itu hak dia untuk mengajukan tawaran. Tapi kami punya standar sendiri untuk pemain asing," kata Manajer Persiba, Jamal Al Rasyid.

Dalam penawaran barunya, mantan pemain Persib Bandung dan PSIS Semarang itu meminta penginapan, mobil, agent fee, dan biaya administrasi yang semuanya ditanggung Persiba.

Selain itu, J-Lo meminta setiap gol yang dicetak diganjar bonus Rp. 1 juta dan juga setiap assist (umpan) yang berbuah gol juga dinilai Rp. 1 juta.

Di awal musim lalu, J-Lo sempat mencetak banyak gol dan bahkan membawa Persiba meraih posisi puncak klasemen. Sayang, di putaran kedua, prestasi golnya melorot lantaran konsentrasinya terganggu dengan sakitnya sang ayah di kampung halamannya. Bahkan ia sempat akan keluar dari Persiba, namun batal karena takut hak gajinya selama empat bulan hilang.

Di klasemen akhir, Persiba sukses menempati posisi tiga klasemen akhir, mengungguli dua tim kuat Persib Bandung dan Persija Jakarta.

Tim berjuluk "Beruang Madu" itu sendiri telah memastikan hanya tiga pemain asing saja yang akan dipertahankan yakni kapten Mijo Dadic, gelandang Robertino Pugliara dan gelandang Korea Selatan, Kim Yong Hee.

sumber : http://biangbola.com
Selengkapnya...

Arema Pertahankan Lima Pemain Asingnya

Bookmark and Share

Juara Liga Super Indonesia musim 2009/2010, Arema Indonesia, akan mempertahankan 80 persen skuadnya musim depan dan rencananya termasuk lima pemain asing mereka yakni Pierre Njanka, Roman Chmelo, Esteban Guillen, M. Ridhuan, dan Noh Alam Shah. "Arema hanya mempertahankan 80 persen pemain lama, dan itu termasuk lima pemain asing. Sebenarnya sulit untuk memutuskan pemain yang dipertahankan ini karena semua pemain Arema bagus," ungkap Direktur Bisnis PT Arema Indonesia, Siti Nurzanah.

"Untuk musim depan, Arema hanya akan menambah 20 persen pemain baru, penambahan ini untuk penyegaran di tim Arema agar nanti ada perubahan," sambungnya.

Sayangnya, Nurzanah tak merinci siapa saja pemain lama yang akan dilepas sebanyak 20 persen itu. Dari 27 pemain yang ada saat ini, kemungkinan besar yang akan terdepak pemain-pemain yang sering duduk di bangku cadangan seperti Jalaludin Main, Tommy Pranata, Ghery Setia dan Rahmad Afandi.

Sedangkan untuk pemain Arema dari Tim U-21, seperti Aji Saka, Johan Ahmad Farizi, Fariz Bagus Dhinata, Firmansyah Aprillianto dan Sunarto kemungkinan besar masih tetap dipertahankan.

"Kita memang sudah menerima rekomendasi pemain yang akan dibidik oleh pelatih, dan daftar nama pemain yang dibidik itu sudah masuk ke yayasan," terang Nurzanah lagi.

Meski belum membahas nilai kontrak, namun Nurzanah meyakinkan tetap akan memprioritaskan pemain yang benar-benar akan dipertahankan untuk menyesuaikan kenaikan nilai kontrak baru.

Sementara itu soal gaji pemain yang sempat tertunda, manajemen Arema juga mengatakan sudah beres. Gaji tersebut adalah tanggungan untuk bulan Mei yang seharusnya ditransfer setiap tanggal 8.

"Kamis (10/6) kemarin, kami juga langsung transfer ke rekening pemain. Paling lambat Jumat ini gaji semua pemain sudah terkirim," katanya lagi.

Disinggung soal bonus juara LSI senilai Rp. 2 miliar, Nurzanah mengatakan jika uang tersebut belum cair. Sesuai rencana, hadiah tersebut dicairkan sekitar dua minggu lagi.

"Untuk pembagian nominalnya sudah tidak ada masalah. Semua sudah sepakat. Begitu cair, juga langsung kami transfer kepada yang berhak mendapatkannya," tutupnya.

sumber : http://biangbola.com
Selengkapnya...

Template by : aldast