Sabtu, 05 Juni 2010

Nasib Lini Belakang Inggris Sepeninggal Rio

Bookmark and Share

Beritabola.com Rustenberg - Absennya Rio Ferdinand di Piala Dunia menimbulkan kekhawatiran besar buat Inggris. Lubang yang ditinggalkan sang kapten akan sulit ditutup, dan menambah rentan barisan belakang The Three Lions.

Hanya enam hari sebelum pembukaan Piala Dunia, kabar buruk mendatangi Inggris menyusul cedera yang dialami Rio Ferdinand. Tak cuma kehilangan sosok pemimpi, secara teknis 'Tim Tiga Singa' jelas sangat dirugikan karena kehilangan seorang defender hebat.

Inggris, dalam upayanya meraih gelar juara dunia untuk kali kedua, sangat butuh Ferdinand. Bek 31 tahun kepunyaan Manchester United itu adalah pilar utama lini belakang pasukan Fabio Capello, di samping John Terry.

Memang ada beberapa opsi yang tersedia untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Ferdinand, dengan salah satu yang mengemuka adalah Ledley King. Namun bek Tottenham Hotspur itu dianggap tak cukup meyakinkan karena kurang banyak menjalani pertandingan kompetitif. King dalam beberapa musim ke belakang sering dihantam cedera.

Kondisi serupa berlaku buat Jamie Carragher, yang sempat pensiun dari timnas Inggris namun kini dipanggil kembali. Kandidat lainnya adalah Matthew Upson atau Michael Dawson yang dipaksa menyudahi liburannya lebih cepat.

Jika Capello tak bisa menemukan duet solid di jantung pertahanan Inggris, itu jelas bisa memunculkan masalah serius. Seluruh lawan Inggris di Grup C pasti tahu kalau bagian paling lemah dari tim juara dunia 1966 itu adalah di bawah mistar gawang. Jadi siapapun yang nantinya dipilih jadi kiper, dia bisa dieksploitasi oleh striker lawan.

"Semua pemain sama pentingnya buat saya, tapi Rio adalah pemain yang memulai pertandingan sebagai kapten dan pemimpin. Itu jelas merupakan kabar buruk buat semua orang, seluruh skuad berduka dan bersimpati buat Rio," ungkap Capello di Guardian.

Bahkan sebelum Ferdinand absen, pertahanan masih jadi pe er yang harus diperbaiki Capello. Sejak dia mulai membesut Inggris, total sudah 24 pertandingan dilalui dan cuma tujuh yang berkesudahan dengan clean sheet.

sumber : http://beritabola.com

0 komentar:

Template by : aldast